Ketombe parah bukan hanya soal serpihan putih yang jatuh di bahu. Kondisi ini bisa sangat mengganggu, apalagi kalau disertai rasa gatal, kulit kepala memerah, atau bahkan luka karena terlalu sering digaruk. Banyak orang mencoba mengatasinya dengan sampo antiketombe, tapi kalau penyebabnya tidak dikenali, masalahnya akan terus berulang. Maka dari itu, penting untuk memahami apa saja faktor pemicunya. Berikut ini 10 penyebab ketombe parah yang sering luput disadari:
1. Produksi Minyak Berlebih
Kulit kepala memang memproduksi minyak alami atau sebum untuk menjaga kelembapan. Namun jika produksinya berlebihan, kulit kepala jadi terlalu lembap dan rentan ditumbuhi jamur Malassezia. Jamur ini adalah salah satu penyebab ketombe parah, terutama jenis yang bersisik dan menebal. Kondisi ini juga membuat rambut terlihat lepek dan terasa lengket meski baru keramas.
2. Jarang Membersihkan Rambut
Mungkin terdengar sepele, tapi menunda keramas terlalu lama bisa berdampak besar pada kesehatan kulit kepala. Keringat, debu, dan sel kulit mati akan menumpuk dan menjadi tempat berkembangnya bakteri atau jamur. Ini bisa memperparah ketombe yang sebelumnya ringan. Rambut pun jadi terasa gatal dan kotor lebih cepat dari biasanya.
3. Salah Pilih Produk Perawatan Rambut
Tidak semua produk cocok untuk semua orang. Penggunaan sampo dengan kandungan sulfat tinggi, parfum berlebihan, atau alkohol bisa memicu iritasi di kulit kepala sensitif. Efeknya, kulit kepala jadi kering, mengelupas, dan muncul ketombe dalam jumlah banyak. Dalam beberapa kasus, bisa juga menyebabkan peradangan ringan atau rasa perih.
4. Stres Berlebihan
Saat tubuh mengalami stres, produksi hormon bisa menjadi tidak seimbang. Ini berdampak pada kesehatan kulit, termasuk kulit kepala. Stres bisa mempercepat reaksi inflamasi dan membuat ketombe lebih mudah muncul dan sulit dikendalikan. Selain itu, stres juga bisa memperburuk kebiasaan seperti jarang keramas atau sering menggaruk kepala.
5. Pola Makan yang Kurang Seimbang
Tubuh butuh asupan nutrisi untuk menjaga keseimbangan kulit, termasuk di kepala. Kekurangan vitamin B, zinc, atau lemak sehat dapat mengganggu regenerasi sel kulit kepala. Akibatnya, kulit menjadi lebih cepat kering dan mudah terkelupas. Konsumsi makanan olahan tinggi gula dan lemak jenuh juga bisa memperburuk kondisi ketombe.
6. Perubahan Cuaca dan Udara
Cuaca dingin atau lingkungan ber-AC dalam waktu lama bisa membuat kulit kepala menjadi kering. Kekeringan ini memicu pengelupasan dan munculnya serpihan ketombe lebih cepat. Di sisi lain, cuaca panas dan lembap bisa memicu produksi minyak berlebih. Kedua kondisi ekstrem ini sama-sama bisa memperparah ketombe jika tidak diimbangi dengan perawatan yang tepat.
7. Reaksi Alergi
Kulit kepala yang sensitif bisa memberikan reaksi berlebihan terhadap bahan tertentu dalam produk perawatan rambut. Reaksi ini bisa berupa rasa panas, perih, atau serpihan besar yang muncul dalam waktu singkat. Kadang kita tidak sadar bahwa ketombe muncul akibat alergi terhadap bahan pewarna, pengawet, atau bahkan aroma buatan.
8. Sering Menggaruk Kepala
Rasa gatal memang membuat tangan refleks ingin menggaruk. Tapi terlalu sering atau terlalu kuat menggaruk justru bisa merusak lapisan pelindung kulit kepala. Luka mikro yang terjadi dapat memperburuk ketombe dan membuka peluang infeksi. Selain itu, kebiasaan ini juga bisa menyebabkan rambut rontok di area yang sering digaruk.
9. Kurang Bersih Saat Membilas Sampo
Sisa produk yang tertinggal di kulit kepala bisa menyebabkan iritasi dan menyumbat pori-pori yang bisa jadi penyebab ketombe parah. Ini sering terjadi saat kita terburu-buru membilas atau menggunakan terlalu banyak produk dalam satu waktu. Akibatnya, kulit kepala tidak bisa bernapas dan ketombe justru bertambah parah. Pastikan setiap bilasan benar-benar bersih dan tidak meninggalkan residu.
10. Kualitas Air yang Digunakan
Air yang terlalu keras—misalnya mengandung kapur atau mineral tinggi—bisa membuat kulit kepala kering dan rambut kasar. Di beberapa daerah, air seperti ini sulit dihindari. Tapi jika kamu rutin keramas dengan air yang kualitasnya kurang baik, kulit kepala bisa jadi lebih sensitif dan rentan ketombe. Mengimbangi dengan produk perawatan yang melembabkan sangat disarankan.
Waspadai Penyebabnya, Rawat dengan Benar
Kalau ketombe parah terus muncul meskipun sudah rajin keramas, bisa jadi kamu belum menyentuh akar penyebabnya. Salah satu cara paling mudah untuk mulai memperbaiki kondisi kulit kepala adalah memilih produk harian yang tepat.
Elumor Bubble Gum Shampo 200ml bisa jadi pilihan yang menyenangkan tapi efektif. Dengan aroma manis yang khas, formulanya membantu merawat kulit kepala agar tetap sehat dan bebas ketombe. Rambut juga terasa lebih lembut, terhidrasi, dan tidak mudah patah—cocok untuk kamu yang ingin mengurangi serpihan putih tanpa drama.

