Kulit kering tidak hanya menyebabkan ketidaknyamanan, tetapi juga meningkatkan risiko kondisi tertentu, salah satunya dermatographia. Kondisi ini sering disebut sebagai skin writing karena kulit menunjukkan reaksi berupa garis kemerahan atau bentol saat terkena gesekan atau tekanan ringan. Meskipun umumnya tidak berbahaya, dermatographia dapat mengganggu, terutama bagi mereka dengan kulit sensitif.
Apa Itu Dermatographia?
Dermatographia adalah gangguan kulit yang ditandai dengan munculnya garis kemerahan atau bentol yang timbul setelah kulit mengalami gesekan, garukan, atau tekanan ringan. Reaksi ini biasanya terjadi dalam hitungan menit dan dapat menghilang dalam waktu 30 menit hingga beberapa jam. Walaupun bukan kondisi menular, dermatographia dapat menyebabkan rasa gatal dan sensasi terbakar yang cukup mengganggu.
Penyebab dan Faktor Risiko
Beberapa faktor yang dapat meningkatkan risiko dermatographia antara lain:
-
Kulit Kering
Kulit yang kehilangan kelembapan cenderung lebih sensitif dan mudah mengalami iritasi, sehingga lebih rentan mengalami dermatographia. Menggunakan pelembap seperti Elumor Body Lotion secara rutin dapat membantu menjaga kelembapan kulit dan mengurangi risiko reaksi berlebihan terhadap gesekan. -
Riwayat Alergi atau Asma
Individu dengan alergi atau asma lebih berisiko mengalami dermatographia, karena sistem imun mereka cenderung lebih reaktif terhadap rangsangan eksternal. -
Gesekan atau Tekanan
Menggaruk kulit, memakai pakaian ketat, atau gesekan dari benda tertentu bisa menjadi pemicu reaksi pada penderita dermatographia. -
Stres Emosional
Stres dapat memperburuk gejala karena berpengaruh terhadap sistem imun tubuh dan sensitivitas kulit.
Gejala yang Perlu Diwaspadai
- Garis kemerahan atau bentol yang muncul setelah kulit terkena tekanan ringan.
- Sensasi gatal atau terbakar yang semakin intens, terutama pada malam hari.
- Reaksi lebih parah pada area kulit yang kering atau sangat sensitif.
Cara Mengelola Dermatographia
-
Hindari Menggaruk
Menggaruk hanya akan memperparah iritasi dan memperpanjang reaksi kulit. Sebagai gantinya, gunakan pelembap seperti Elumor Body Lotion untuk meredakan kekeringan dan mengurangi dorongan untuk menggaruk. -
Gunakan Kompres Dingin dan Pelembap
Aplikasi pelembap dengan kandungan petroleum jelly atau menggunakan kompres dingin dapat membantu mengurangi gatal dan iritasi. -
Konsumsi Antihistamin
Jika gejala cukup mengganggu, dokter mungkin akan meresepkan antihistamin untuk menekan reaksi alergi dan mengurangi rasa gatal. -
Hindari Pemicu Eksternal
Gunakan pakaian longgar yang berbahan lembut agar tidak memperparah gesekan pada kulit. Hindari bahan kasar yang bisa memicu reaksi dermatographia.
Kapan Harus ke Dokter?
Segera konsultasikan ke dokter jika:
- Gejala tidak kunjung membaik meskipun sudah melakukan perawatan mandiri.
- Muncul tanda-tanda infeksi seperti demam, pembengkakan, atau luka terbuka akibat garukan.
- Dermatographia semakin sering kambuh dan mengganggu aktivitas sehari-hari.
Meskipun dermatographia sering kali bersifat kronis dan dapat kambuh sewaktu-waktu, pengelolaan yang tepat dapat membantu mengontrol gejalanya. Menjaga kelembapan kulit dengan Elumor Body Lotion secara rutin dapat menjadi langkah preventif untuk mengurangi iritasi dan menjaga kesehatan kulit agar tetap nyaman dan terlindungi.
Author Iqbal Kahfi
